Parfum Putri Diana jadi terapi Pangeran Harry ketika hadapi kesedihan mendalam di hidupnya. Hal ini terungkap di dalam bukunya, Spare (2023), yang mengangkat banyak hal, termasuk kenangan bersama mendiang Putri Dia na, ibu kadungnya.
Putri Dia na terkenal sebagai sosok perempua tangguh yang berparas rupawan. Nahas, dia harus meninggal secara tragis dalam sebuah kecelakaan di Paris, Prancis. Tahun 1997, tepatnya di akhir bulan Agustus, Pangeran Harry meghadapi kesedihan mendalam.
Di baca juga : game olympus penghasil uang
Benarkah Parfum Putri Diana Jadi Terapi Pangeran Harry dan Manjur?
Sang ibu harus pergi selama-lamanya dengan cara mengenaskan. Kala itu, Pangeran Harry masih berusia 12 tahun, sementara sang kakak, Pangeran William masih 15 tahun. Masa remajanya terasa suram tanpa ibu di sampingnya.
Pada saat kejadian, Pangeran Harry remaja sangat mengingat bagaimana cara ayahya, Raja Charles memberikan kabar duka tersebut. Dia berada di dalam kamarnya di Kastil Balmoral saat ayahya masuk lalu duduk di sebelahnya.
Tidak ada sebuah pelukan dari ayahnya ketika memberi tahu bahwa ibu tercinta mengalami kecelakaan mobil di terowongan jalan kota Paris kala itu. Kondisi ini membuat psikisnya semakin hancur, terlebih lagi, ayah dan ibunya telah bercerai.
Parfum Putri Di ana jadi terapi Pangeran Harry ini pun di anggap manjur dalam mengobati trauma dan kesedihannya. Dia mengingat kenangan indah barsama sang ibu melalui parfum yang sering di gunakan.
Pangeran Harry mengungkapkan bahwa botol parfum akan di buka dan aromanya akan di hirup dalam-dalam. Dia menghabiskan masa kelamnya dengan menghadirkan kenangan indah bersama sang ibu melalui parfum favorit.
Terapisnya kala itu mendesak untuk terus ‘menerobos’ permasalah yang di hadapi melalui sebotol parfum Putri Di ana dan mengajurkannya untuk tidak berhenti. Di dalam bukunya, Pangeran Harry juga menyebutkan di rinya pernah membaca terkait bau adalah indra tertua.
3 Jenis Parfum Putri Diana Jadi Terapi Pangeran Harry dan Kandungan di Dalamnya
Setidaknya ada 3 jenis parfum yang di yakini menjadi aroma favorit dari mendiang ibu Pangeran Harry. Dia pun berhasil melawati masa kelam tersebut, dan pernah mencoba menelusuri tempat kecelakaan Putri Dia na.
- First: Van Cleef & Arpels (1976)
Parfum ini menjadi aroma yang sering di gunakan oleh Putri Dia na sebelum kepergiannya. Seperti yang di ketahui bahwa First di lucurkan pertama kali pada tahu 1976 dan Putri Dia na meninggal pada tahu 1997.
Parfum Putri Diana jadi terapi Pangeran Harry ini memiliki aroma bunga khas buatan Van Cleef & Arpels. Kandugan di dalam parfum First yang hingga saat ini masih di jual yaitu aroma hyacinth, anggrek, yang berpadu dengan amber.
- Quelques Fleurs L’Original: Houbigant (1913)
Parfum buatan Houbigat ini juga di sebutkan sebagai salah satu wewangian yang di sukai oleh Putri Di ana. Rilis pada tahun 1913, dan sang putri menggunakannya pada saat menikahi Pangeran Charles di tahun 1981.
Tentunya ini menjadi parfum istimewa yang di pilih leh Putri Dian a, karena terpilih sebagai wewangian saat hari istimewa. Mengadung aroma bunga-bunga yang lembut, ambrosial, beraristokrasi tinggi, serta di racik sesuai selera orang kaya dan cantik di masa itu.
- Bluebell: Penhaligon (1978)
Bluebell buatan Penhaligon pun menjadi parfum yang di sukai mendiang Putri Dia na. Secara kebetulan juga, istri Pangeran Harry, Meghan Markle, menggunakan parfum yang rilis pada tahun 1978 ini.
Bluebell sendiri mengadung aroma bunga hutan liar yang membuatnya seperti berada di tengah hutan di musim semi yang berembun dengan cara yang indah. Aroma khas inilah yang di sukai oleh Putri Di ana dan juga menantunya, Meghan Markle.
Parfum Putri Di ana jadi terapi Pangeran Harry ini terbukti membatunya di masa sulit tersebut. Namun, dia tidak menganjurkanya kepada semua orang untuk melakukan cara yang sama, karena setiap traumatis pasti dapat di sembuhkan dengan cara tersendiri.
Di baca juga : Messina Denaro Bos Mafia Italia, Buron 30 Tahun Berhasil Di tangkap