Sosial media adalah platform digital yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain. Beberapa platform seperti Facebook, Twitter, dan instagram telah menjadi sangat populer di seluruh dunia. Hal ini menjadi bukti bahwa perkembangan sosial media terjadi secara signifikan.
Beberapa aplikasi baru mulai bermunculan seperti Clubhouse. Selain itu, ada juga aplikasi yang mengutamakan privasi seperti Signal dan Telegram. Adanya sosial media ini telah mengubah cara kita berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain. Hal ini memungkinkan kita untuk berinteraksi dengan siapapun di seluruh dunia.
Di baca juga : game olympus penghasil uang
Sosial Media Memudahkan Transaksi Jual Beli
Seperti yang kita ketahui sekarang, maraknya marketplace yang semakin menjadi tujuan favorit masyarakat untuk melakukan transaksi jual beli. Hal ini di karenakan kemudahan yang di tawarkan oleh sosial media untuk melakukan kegiatan tersebut.
Adanya sosial media memudahkan penjual untuk melakukan branding dan promosi. Sedangkan bagi pembeli, perkembangan sosial media ini memudahkan mereka untuk melakukan pembelian hanya dengan klik atau pesan melalui akun sosial media terkait.
Apa yang menjadi fenomena sekarang ini adalah adanya istilah Shoppertainment. Ini merupakan proses transaksi jual beli melalui sosial media namun menggunakan unsur hiburan. Contoh dari fenomena ini adalah adanya TikTok Shop. Penjual menawarkan barangnya melalui siaran live dan pembeli bisa melakukan pembelian saat itu juga.
Kecerdasan Buatan Memudahkan Audiens Sosial Media
Kecerdasan buatan atau Artificial intelligence makin dominan di pakai di sosial media. Salah satu sosial media yang menggunakan kecerdasan buatan ini adalah TikTok. Hal ini di buktikan dengan makin bertumbuhnya TikTok dengan signifikan. Mulai dari perkembangan fitur, dan sebagainya dalam waktu singkat.
Bagi pengguna TikTok mungkin sering merasa relate antara konten yang lewat di beranda dengan kehidupan atau kebutuhan saat itu. Ini merupakan bantuan dari kecerdasan buatan atau AI. Perkembangan sosial media TikTok tersebut di nilai dapat membaca pikiran manusia. Hal ini tentu memudahkan masyarakat yang sedang memerlukan kebutuhan tertentu.
Tak hanya TikTok, kecerdasan buatan juga ada di sosial media Instagram. Contoh penggunaan Ai pada sosial media instagram adalah adanya fitur filter. Fitur ini memiliki banyak sekali pengguna dan jumlahnya di pastikan akan semakin banyak di masa mendatang.
Penggunaan Sosial Media Harus Bijak
Apa yang terjadi pada dunia digital sekarang ini menuai berbagai macam reaksi dari masyarakat. Beberapa menganggap sosial media merupakan teknologi yang menghambat seseorang untuk berkomunikasi dengan lingkugan sekitar. Di sisi lain, beberapa juga menganggap bahwa sosial media meningkatkan interkasi dengan orang lain.
Perkembangan sosial media yang sangat cepat ini perlu di sikapi secara bijaksana. Semakin berkembangnya sosial media menunjukkan bahwa sosial media memiliki peranan yang tidak hanya sekadar wadah interaksi. Sosial media bahkan bisa menjadi wadah untuk perilaku yang tidak sesuai dengan aturan atau norma kebiasaan.
Oleh karena itu, dalam penggunaan sosial media harus di saring dan di pilah. Hal ini di maksudkan untuk mengetahui mana konten sosial media yang baik dan mana yang buruk. Bagi seorang konten kreator, mereka akan mengunggah apapun di sosial media demi engagement yang baik. Sedangkan bagi pengguna, kita harus bisa mengukur diri.
Itulah beberapa ulasan mengenai perkembangan sosial media. Perlu di ingat bahwa sosial media selain memberikan kemudahan namun juga kadang menjerumuskan. Oleh karena itu, dalam penggunaannya harus di sertai dengan sikap yang bijaksana agar tidak terjerumus pada hal – hal buruk yang ada di sosial media.
Di baca juga : Manfaat Sosial Media