Strategi marketing Mixue, Penasaran Kan? Simak YA !

Gerai waralaba internasional yang sudah menjamur di seluruh indonesia Mixue. Siapa yang masih asing? Tentu tidak. Karena Di mana gerainya sudah ada bahkan menyebar di berbagai daerah baik kota maupun daerah daerah dalam indonesia.

Bisa di katakan juga di sana mixue, di sini Mixue bahkan sekarang banyak sekali dan sepertinya mixue adalah gerai yang pasti akan kita temui di seluruh indonesia bahkan luar indonesia. Penasaran kan dengan strategi Marketing Mixue ?  Simak ulasan di bawah ini !

Strategi marketing Mixue, Penasaran Kan? Simak YA !

Di baca juga : game olympus penghasil uang

Tentang Mixue yang Perlu Anda Tahu

Mixue menawarkan aneka es krim dan minuman manis yang sedang trend bahkan menjamur di Indonesia. Karena pesatnya perkembangan Mixue atau perusahaan asal china itu kini banyak warganet yang menyebut ” malaikat pencatat ruko kosong ” di mana apabila ruko kosong pasti biasanya di tempati oleh Mixue.

Melihat ini, Dosen strategi pemasaran Universitas Airlangga ( Unair ) yaitu Prof Dr Sri Hartini SE MSi mengungkapkan pendapatnya mengenai mixue merupakan fenomena menarik yang terjadi dalam dunia marketing. Menurutnya mixue berhasil menerapkan konsep strategi marketing secara tepat.

Strategi Marketing Mixue

Nah, strategi marketing Mixue di tuturkan oleh Prof Hartini di antaranya adalah 4 tools yang sering di gunakan oleh banyak perusahaan dalam strategi pemasaran yaitu Price,Product,Place,dan promotion.

Dengan keempat strategi itu mixue telah berhasil menggunakan secara baik dan tepat.

1.Price

Menurut Hartini, price atau harga ini menjadi kekuatan yang kuat bagi mixue karena terletak pada harga yang relatif murah. Hal itu biasa di sebut dengan sebutan penetration pricing.

Prof hartini mengungkapkan bahwa Mixue sengaja merebut pasar pasar es krim yang ada dengan cara menjadi harga yang paling murah di antara lainya,namun untuk penetration pricing kita tidak tau jika saat ini Mixue menawarkan yang paling murah namun bisa jadi untuk kedepanya menaikan harga apabila sudah tidak ada kompetitor.

Selain itu,harga jual mixue juga di pengaruhi karena banyaknya cabang.Hal ini menjadikan mixue membutuhkan banyak kebutuhan produksi sehingga membuat mixue mencapai skala ekonomis yang berakibat laku keras dan biaya produksi lebih rendah.

Misalnya,kita membeli packagingnya atau cup, jika kita memproduksi ratusan unit dengan memproduksi ribuan unit maka harganya akan lebih murah ribuan unit. Kekuatan utama itu Pricing murah,low cost, dan franchise sehingga semua di urus oleh masing masing cabang.

  1. Product

Menurut Prof hartini ,Produk yang di produksi oleh Mixue juga memiliki rasa yang tak kalah dari kompetitor lain. Meskipun menjual dengan harga murah namun Mixue dapat bersaing di pasaran dengan produknya.

  1. Place

Dengan kekuatan relationship ini Mixue berhasil menjadikan banyak gerai yang tersebar di indonesia. Untuk gerai pun Mixue tidak membutuhkan tempat yang bagus, melainkan strategis dan ramai.

  1. Promotion

Prof hartini menyampaikan bahwa strategi pemasaran Mixue adalah melalui media sosial atau bisa di sebut media social marketing seperti Tiktok,Instagram, dan lainya. Hal tersebut membuat banyak orang lebih mengenal mixue dan menjadikan Mixue viral.

  1. Menggunakan franchise waralaba

Zhang Hong Chao merupakan pendiri Mixue, Zhang Hong Chao memutuskan untuk memulai waralaba pada tahun 2007.Pada tahun 2007 banyak toko di buka dengan cepat di provinsi henan yaitu tempat kantor pusat mixue.

Dan pada tahun 2008 Mixue telah berkembang menjadi sebuah perusahaan besar dengan jumlah waralaba mencapai 180 lebih. Pada tahun 2010 Mixue memutuskan untuk bekerja sama dengan Shengzhou baodao Training Co.Ltd yang bertujuan untuk mengembangkan waralaba keseluruh negeri.

Keputusan ini sangat efektif dalam meningkatkan visibilitas dan pengaruh terhadap perusahaan. Mengutip dari beberapa sumber strategi pemasaran Mixue dengan franchise Mixue berkisar Rp 700 juta hingga Rp 900 juta.

Harga tersebut sudah mencakup biaya investasi dari awal buka hingga kerjasama sesuai dengan persetujuan kedua belah pihak.

Di baca juga : Privy, Startup Yang Melakukan Ekspansi Bisnis Ke Australia

Tinggalkan komentar